HUBUNGAN PEMANFAATAN INTERNET DENGAN PENINGKATAN KAPASITAS PETANI DALAM BERUSAHATANI PADI SAWAH DI DESA LANGGOMEA KECAMATAN UEPAI
Main Article Content
Abstract
The dearth of extension workers in this region impedes farmers' access to information, particularly regarding the advancement of innovations in paddy rice farming. Consequently, farmers are increasingly reliant on the internet, yet only a subset of them is able to utilize it to find information pertinent to farming activities. This study aims to ascertain the utilization of the internet and the capacity of wet-rice farmers in Langgoema Village, Uepai Subdistrict, and to examine the relationship between the two. The population under study consisted of all rice farmers in Langgomea Village, Uepai District, Konawe Regency, amounting to 88 individuals. These farmers were grouped into six farmer groups. The sample size was determined using the Slovin formula with an error rate of 10%, resulting in a sample size of 32 rice farmers. Data were collected using survey techniques, interviews, and documentation using questionnaires. This research employed a quantitative approach. The data were subjected to descriptive statistical analysis using the class interval formula and inferential statistical analysis using the Spearman rank correlation formula. The research findings indicate that the Internet utilization of wetland rice farmers is in the medium category. This can be observed in the Internet utilization indicators, which include information, relationships, and sustainability, all of which are in the moderate category. The capacity of rice paddy farmers is in the medium category. Internet utilization based on knowledge, attitudes, and skills are all in the medium category. The utilization of the Internet by wetland rice farmers in Langgomea Village is found to have a very strong and positive relationship with their capacity. It is evident that high levels of Internet utilization contribute to increased capacity.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Adiningtyas, S. W. (2016). Meningkatkan Keterampilan Belajar Siswa Melalui Layanan Penguasaan Konten. Jurnal Dimensi, 5(3), 1-10. https://doi.org/10.33373/dms.v5i3.62
Agatha, M. K., & Wulandari, E. (2018). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Kentang di Kelompok Tani Mitra Sawargi Desa Barusari Kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 4(3), 772-778.
Aghis, G. L. P., Hartono, R., & Maryani, A. (2020). Peningkatan Kapasitas Petani dalam Penerapan Biopestisida Pengendali Hama pada Tanaman Padi Sawah (oryza sativa l.) di Desa Ciasmara Kecamatan Pamijahan. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(4), 647-658. https://doi.org/10.47492/jip.v1i4.147
Amanah, S. (2010). Peran Komunikasi Pembangunan dalam Pemberdayaan Masyarakat Pesisir. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 8(1), 1-19.
Dharmawati, I. G. A. A. (2016). Hubungan Tingkat Pendidikan, Umur, dan Masa Kerja dengan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Guru Penjaskes SD di Kecamatan Tampak Siring Gianyar. Jurnal Kesehatan Gigi (Dental Health Journal), 4(1), 1-5.
Eksanika, P., & Riyanto, S. (2017). Pemanfaatan Internet oleh Penyuluh Pertanian. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 1(1), 65-80. https://doi.org/10.29244/jskpm.1.1.65-80
Herawati, Hubeis, A. V., Amanah, S., & Fatchiya, A. (2017). Kapasitas petani padi sawah irigasi teknis dalam menerapkan prinsip pertanian ramah lingkungan di Sulawesi Tengah. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 20(2), 155-170.
Indahsari, S. M., Batoa, H., & Rela, I. Z. (2022). Analisi Pemanfaatan Media Social Facebook Sebagai Sumber Informasi dalam Usahatani Komunitas Petani Hidroponik di Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Penyuluhan dan Pengembangan Masyarakat, 2(1), 39-42.
Kogoya, D. (2015). Dampak Penggunaan Handphone pada Masyarakat (Studi pada Masyarakat Desa Piungun Kecamatan Gamelia Kabupaten Lanny Jaya Papua). Acta Diurna Komunikasi, 4(4).
Kiswanti, P., Fatchiya, A., & Sadono, D. (2023). Kapasitas Petani Muda Pengelola Wisata Agro di Kota Batu. Jurnal Penyuluhan, 19(02), 80-94. https://doi.org/10.25015/19202347707
McQuail. (1991). Teori Komunikasi Massa. Jakarta (ID): Erlangga.
Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurhasanah, N., & Ardoni, A. (2024). Sikap Mahasiswa terhadap Plagiarisme di Institut Teknologi Padang. Journal of Student Research, 2(2), 128-139. https://doi.org/10.55606/jsr.v2i2.2837
Putri, A. F. (2019). Pentingnya Orang Dewasa Awal Menyelesaikan Tugas Perkembangannya. SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling, 3(2), 35-40.
Rahman, S. (2018). Membangun Pertanian dan Pangan untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan. Deepublish.
Rustandi, A. A., Harniati, H., & Kusnadi, D. (2020). Strategi Peningkatan Kapasitas Petani dalam Komunitas Usahatani Jagung (Zea mays L) di Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3), 589-598.
Saleh, K., & Suherman, S. (2021). Model Kapasitas Petani Padi Sawah dalam Mendukung Ketahanan Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Tangerang. Jurnal Penyuluhan, 17, 40-51.
Setiadhi, M. (2020). Peningkatan Kapasitas SDM Pertanian; Pola Komunikasi Pembangunan Masyarakat untuk Pemanfaatan Internet. VIGOR: Jurnal Ilmu Pertanian Tropika Dan Subtropika, 5(2), 31-37.
Sirajuddin, Z., & Kamba, P. L. (2021). Persepsi Petani terhadap Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Penyuluhan Pertanian. Jurnal Penyuluhan, 17(2), 136-144. https://doi.org/10.25015/17202132676
Sirait, S. C. (2017). Tanggung Jawab Pemerintah untuk Memberikan Pendidikan Kepada Anak Terlantar dalam Perspektif Undang-Undang Perlindungan Anak. De Lega Lata: Jurnal Ilmu Hukum, 2(1), 158-182.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sunarsi, R., & Dirgahayu, D. (2015). Pemanfaatan Handphone Pada Masyarakat Pedesaan di Desa Sukataris Kabupaten Cianjur. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik, 19(1), 57-68.
Talika, F. T. (2016). Manfaat Internet sebagai Media Komunikasi Bagi Remaja di Desa Air Mangga Kecamatan Laiwui Kabupaten Halmahera Selatan. Acta Diurna Komunikasi, 5(1).
Handika, I. D. S., & Sulistiawati, A. (2021). Penggunaan dan Pemanfaatan Internet untuk Pertanian dan Peranannya terhadap Tingkat Pendapatan Petani. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 5(2), 233-255.
Veronice, V., Helmi, H., Henmaidi, H., & Arif, E. (2018). Pengembangan Kapasitas Petani dan Kelembagaan di Kawasan Pertanian melalui Pendekatan Pengelolaan Pengetahuan (Knowledge Management). Journal of Applied Agricultural Science and Technology, 2(2), 1-10. https://doi.org/10.32530/jaast.v2i2.38
Waluyo, S. J., & Solikah, S. N. (2021). Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Motivasi, Sikap terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Pencegahan Kasus DHF. Jurnal Online Keperawatan Indonesia, 4(2), 112-121.
Yuliansa, B. H., Kartika, D. S. Y., Sugiyanto, E., Rianto, S. I. A., & Sakhi, T. E. (2023). Pengembangan Website Desa Wisata Sebagai Sarana Sistem Informasi Potensi Wisata Desa. Journal of Community Service (JCOS), 1(3), 127-136.