FUNGSI KELOMPOK TANI DAN PENGGUNAAN INPUT PRODUKSI DALAM KEGIATAN USAHATANI JAGUNG DI DESA MAPERAHA KECAMATAN SAWERIGADI KABUPATEN MUNA BARAT
Main Article Content
Abstract
This research aims to determine the function of farmer groups and the use of production inputs in corn farming activities in Maperaha Village, Sawerigadi District, West Muna Regency with a total of 14 informants. The method in this research uses qualitative analysis as proposed by B. Milles and Huberman 2014, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the research show that the function of the farmer group is as a learning class, showing that the farmer group functions in formulating learning needs and holding meetings marked by active group members, as a vehicle for cooperation, showing that the farmer group is active in collaborating with fellow farmer group members, as a production unit shows that The group is active in providing agricultural production facilities, while the use of production inputs shows that in corn farming activities all production inputs are used by farmers in their farming activities.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anantanyu, S. (2011). Kelembagaan petani: peran dan strategi pengembangan kapasitasnya. SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 7(2). https://doi.org/https://doi.org/10.20961/sepa.v7i2.48895
Cristoporus, C., & Sulaeman, S. (2012). Analisis Produksi dan Pemasaran Jagung Di Desa Labuan Toposo Kecamatan Tawaeli Kabupaten Donggala. Jurnal Agroland, 16 (2), 141- 147.
Dewanto, F. G., Londok, J. J. M. R., Tuturoong, R. A. V., & Kaunang, W. B. (2017). Pengaruh Pemupukan Anorganik dan Organik Terhadap Produksi Tanaman Jagung Sebagai Sumber Pakan. Zootec, 32(5). https://doi.org/10.35792/zot.32.5.2013.982
Field, J. (2003). Modal Sosial. Kreasi Wacana.
Hasanuddin, T., Viantimala, B., & Fitriyani, A. (2021). Kinerja Penyuluh Pertanian Lapangan, Kepuasan Petani, dan Produktivitas Usahatani Jagung di Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development, 3(2), 117–125. https://doi.org/10.23960/jsp.vol1.no2.2019.25
Hikmat, H. (2009). Manajemen pendidikan. Pustaka Setia.
Kurniawan, & Firmansyah. (2004). Budidaya Tanaman Sistem Tabela. PT. Agrorkatama.
Mandasari, S. (2014). Hubungan peran kelompok tani dengan produktivitas usaha tani benih padi: studi kasus Kelompok Tani Surya Bangkit di Desa Mandalawangi, Kecamatan, Sukasari, Kabupaten Subang. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/27896
Mawarni, E., Baruwadi, M., & Bempah, I. (2017). Peran Kelompok Tani dalam Peningkatan Pendapatan Petani Padi Sawah di Desa Iloheluma Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango. Agrinesia, 2(1), 65–73.
Miles, M. B., & Huberman, M. A. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. Sage Publications.
Muchtar, K., Purnaningsih, N., & Susanto, D. (2014). Komunikasi partisipatif pada sekolah lapangan pengelolaan tanaman terpadu (SL-PTT). Jurnal Komunikasi Pembangunan, 12(2), 1–14.
Mulyadi, M. I. M. M. I., & Nashir, A. N. A. (2022). Implementasi Perizinan Impor Bawang Putih (Studi Kasus Distributor Bawang Putih CV Niko Ester). JAMBIS: Jurnal Administrasi Bisnis, 2(5), 669–680. https://doi.org/https://doi.org/10.31334/jambis.v2i5.2599.g1187
Nuryanti, S., & Swastika, D. (2016). Peran Kelompok Tani dalam Penerapan Teknologi Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 29, 115. https://doi.org/10.21082/fae.v29n2.2011.115-128
Phahlevi, R. (2013). Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani padi sawah di Kota Padang Panjang. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 1(02).
Ramadoan, S., Muljono, P., & Pulungan, I. (2013). Peran Pksm Dalam Meningkatkan Fungsi Kelompok Tani Dan Partisipasi Masyarakat Di Kabupaten Bima, NTB. Jurnal Penelitian Sosial Dan Ekonomi Kehutanan, 10(3), 199–210. https://doi.org/10.20886/jpsek.2013.10.3.199-210
Reed, E. (1979). Two Approaches to Cooperation in Rice Production in South Korea” dalam Group Farming in Asia. Editor John Wong. Singapore University Press. Kent Ridge, Singapore.
Saepudin Ruhimat, I. (2017). Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Agroforestry: Studi Kasus di Desa Cukangkawung, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Penelitian Sosial Dan Ekonomi Kehutanan, 14(1), 1–17. https://doi.org/10.20886/jpsek.2017.14.1.1-17
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif. In Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Suprihono, B. (2003). Analisis Efisiensi Usahatani Padi pada Lahan Sawah di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. program Pascasarjana Universitas Diponegoro. http://eprints.undip.ac.id/9595/
Yumari, M. (2017). Strategi Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Anggaran. In Yogyakarta: CV Budi Utama. Deepublish.