FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PREFERENSI PETANI TERHADAP USAHATANI JAGUNG HIBDRIDA DI DESA LAIBA KECAMATAN PARIGI KABUPATEN MUNA

Main Article Content

Andi Soleh
Hartina Batoa
Mardin Mardin

Abstract

This research was motivated by farmers' preference on hybrid corn farming in Laiba village, Parigi sub-district, Muna district. This research aims to find out the factors that influence farmers' preference on hybrid corn farming in Laiba Village, Muna Regency. Determination of respondents in this study used census technique by taking all hybrid corn farmers which amounted to ten farmers. The data collection process was conducted by observation, interview and documentation. Data analysis used qualitative descriptive analysis. Data analysis in this study used the research model conducted by Miles and Huberman (1984), namely qualitative data analysis which is carried out interactively and takes place continuously so that it is complete until saturation. Therefore, data analysis in this study includes (data reduction), (data presentation) and (conclusion drawing). The results showed that farmers' preferences are used to determine farmer satisfaction decisions with limited choices and resources so that the utility value obtained reaches the optimum.

Article Details

How to Cite
Soleh, A., Batoa, H., & Mardin, M. (2024). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PREFERENSI PETANI TERHADAP USAHATANI JAGUNG HIBDRIDA DI DESA LAIBA KECAMATAN PARIGI KABUPATEN MUNA. Jurnal Ilmiah Penyuluhan Dan Pengembangan Masyarakat, 4(2), 181–188. https://doi.org/10.56189/jippm.v4i2.25
Section
Articles

References

Arsyad M Biba. 2016. Preferensi Petani terhadap Jagung Hibrida Berdasarkan Karakter Agronomik, Produktivitas, dan Keuntungan Usahatani Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan vol. 35 no. 1 2016 hal 81-88

Budianto, J. 1999. Akseptabilitas Teknologi Pertanian bagi Konsumen, Dalam Simposium Penelitian Tanaman IV, Tonggak Kemajuan Teknologi Produksi Tanaman Pangan, Bogor 22-24 November 1999. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Badan Litbang Pertanian, Bogor.

Dinas Pertanian Minahasa Selatan. 2015. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2016-2021 Ditjen Tanaman Pangan. 2006. Program Peningkatan Produksi Jagung Nasional, Makalah disampaikan pada Seminar Nasional dan Ekspose Inovasi Teknologi, 15-16 September 2006, Makassar-Pangkep.

Ebojei, C.O., Ayinde, T.B., Akogwu, G.O. 2012. Socio-economic factors Influencing the adoption of hybrid in Giwa Local Government Area of Kaduna State, Negeria. The Journal of Agricultural Sciences 7(1): 23-32.

Hadijah A.D. 2009.Identifikasi Kinerja Usahatani Dan Pemasaran Jagung Di Nusa Tenggara Barat Prosiding Seminar Nasional Serealia 2009. Balai Penelitian Tanaman Serealia

Kalinda, T., G. Tembo, and E. Kuntashula. 2014. Adoption of maize seed varieties in Southern Zambia. Asian Journal of Agricultural Science 6(1): 33-39.

Moniruzzaman, M., M.S. Rahman., M.K. Karim, and Q.M. Alam. 2009. Agro-economic analysis of maize production in Bangladesh: a farm level study. Bangladesh J. Agril.Res.34(1): 15-24.

Miles, M. B., & Huberman, M. A. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. Sage Publications.

Neman, A., Singkoh, F., & Sumampow, I. (2022). Efektifitas Program Operasi Pasar Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara Dalam Menjaga Stabilisasi Harga Pangan Pada Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2020 (Studi Kasus Di Kota Manado). Governance, 2(1). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/governance/article/view/37574

Saptana. 2012. Konsep efisiensi usahatani pangan dan implikasinya bagi peningkatan produktivitas. Forum Penelitian Agro-Ekonomi 30(2): 109-128.

Sarasutha IGP, Zubachtirodin, Margaretha SL., A. Najamuddin, dan Hadijah AD. 1988. Peluang dan Kendala Pengembangan Jagung di Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Jagung, Puslitbangtan, Balitjas, Maros.

Sondakh Joula, Abdul Wahid Rauf, Janne H.W. Rembang, Sudarti, 2016. Analisis Produksi dan Rantai Pemasaran Jagung Di Kabupaten Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara.Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. Vol. 19 Nomor 3, November 2016. ISSN-1410-959X.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif. In Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Suryana, A. 2014. Menuju ketahanan pangan Indonesia berkelanjutan 2015: Tantangan dan Pengembangannya. Forum Penelitian Agro-Ekonomi 32(2): 123-135.

Teger Basuki, Dwi Adi Sunarto, dan Nurindah. 2009. Analisis Kelayakan Usahatani dan Persepsi Petani terhadap Penggunaan Varietas Unggul Kapas Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri 1(2), Oktober 2009 ISSN: 2085-6717 hal. 82 m-91

Winarso Bambang, 2012. Prospek dan Kendala Pengembangan Agribisnis Jagung di Propinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Vol. 12 (2): 103-114. ISSN 1410-5020. Mei 2012.

Zakaria, A.K. 2011.Kebijakan Antisipatif dan Strategi Penggalangan Petani Menuju Swasembada Jagung Nasional. Analisis Kebijakan Pertanian 9(3): 261-274